Anggap saja beliau punya sayap :*
Sayap yang selalu diperbarui sewaktu-waktu
Sayap yang pernah tersayat omongan
Sayap yang pernah patah termakan ego
Sayap yang pernah layu tak terurusi
Sayap yang pernah terluka dan tersakiti
Tapi beliau selalu punya cara menghidupkan sayapnya kembali
Sayap yang tidak termakan waktu kecuali ajal menjemput
Sayap yang mengepakkan kerinduan dan kasih sayangnya
Sayap dimana kita berlindung dibaliknya
sebut saja dia sayap kehidupan
Kanan ibumu
Kiri ayahmu
Sayap kehidupan tempat berbagi namun bukan tempat bergantung.
Orang tua adalah dunia, sekaligus sayap tempat kita bernaung.
Keren puisinya!
SukaSuka